Jamaah Majelis Dzikir As-Samawaat Al Maliki

Jamaah Majelis Dzikir As-Samawaat Al Maliki

Selasa, 14 Oktober 2014






IN MEMORIAN MY PARENT

Hidup adalah suatu siklus perjuangan perjalanan untuk menghantarkan diri sendiri, keluarga, dan orang lain sesuai dengan kemampuan untuk kembali kepada Allah dengan bekal yang baik. 

Suatu pelajaran hidup, ketika kita masih kecil, orang tua membimbing kita dengan penuh harapan agar kita dapat menjadi manusia baik yang taat kepada Allah dan Rosul-Nya. 

Semua hal dikorban oleh orang tua kita, orang tua kita ikhlas walau beliau kurang tidur dalam menjaga kita sampai orang tua kita tidak ridho kalau sampai kita diganggu walaupun oleh seekor nyamuk, orang tua kita ikhlas banting tulang mencari nafkah untuk kita, orang tua kita ikhlas walau harus membersihkan kotoran dari badan kita, terlalu banyak pengorbanan orang tua kita yang mungkin tidak akan muat ditulis melalui halaman-halaman buku, hanya kita yang dapat merasakan begitu besar bimbingan dan kasih sayang orang tua kepada kita.

Bapak Ibu, tugasmu sudah selesai membimbing kami, maafkan kalau kami tidak dapat membalas semua kebaikan mu dan belum bisa membahagiakan mu.. Kami sekarang juga sama seperti mu, sudah menjadi orang tua dan sedang membimbing dan mendidik anak agar menjadi manusia yang baik sama seperti harapan mu dulu kepada kami. Hanya amal sholeh perbuatan baik yang kami lakukan sekarang yang bisa membahagiakan mu dan keturunan yang sholeh dan sholehah yang akan kami didik untuk selalu mengamalkan kebaikan yang telah kau ajarkan dan contohkan kepada kami.

Selamat jalan bapak ibu, kami akan selalu ingat semua harapan mu kepada kami dan semua kebaikan yang telah kau ajarkan dan contohkan kepada kami. Sekuat tenaga kami akan mewujudkan semua harapan mu kepada kami dan kami akan berusaha keras untuk mendidik anak-anak kami menjadi anak yang sholeh dan sholehah. Mudah-mudahan rahmat dan ridho Allah kita dapatkan sehingga kita dapat bertemu kembali bersama-sama keluarga tercinta dalam kebahagiaan dan kasih sayang Allah. 

Aamiin.

Allahummaghfir lahu warhamhu, wa’aafihi wa’fu ‘anhu.

Allahummaghfir laha warhamha, wa’aafihi wa’fu ‘anha.

"Ya Allah, Ampunilah dia, rahmati dia dan maafkanlah dia"


Fero
8 Agustus 2014

1 komentar:

  1. Puji syukur saya panjatkan kepada Allah yang telah mempertemukan saya dengan Mbah Rawa Gumpala dan melalui bantun pesugihan putih beliau yang sebar 5M inilah yang saya gunakan untuk membuka usaha selama ini,makanya saya sengaja memposting pesang sinkat ini biar semua orang tau kalau Mbah Rawa Gumpala bisa membantuh kita mengenai masalah ekonomi dengan bantuan pesugihan putihnya yang tampa tumbal karna saya juga tampa sengaja menemukan postingan orang diinternet jadi saya lansun menhubungi beliau dan dengan senang hati beliau mau membantuh saya,,jadi bagi teman teman yang mempunyai keluhan jangan anda ragu untuk menghubungi beliau di no 085-316-106-111 rasa senang ini tidak bisa diunkapkan dengan kata kata makanya saya menulis pesan ini biar semua orang tau,ini sebuah kisa nyata dari saya dan tidak ada rekayasa sedikit pun yang saya tulis ini,sekali lagi terimah kasih banyak ya Mbah dan insya allah suatu hari nanti saya akan berkunjun ke kediaman Mbah untuk silaturahmi.Wassalam dari saya ibu Sartika dan untuk lebih lenkapnya silahkan buka blok Mbah disini 💋Pesugihan Putih Tanpa Tumbal💋

    BalasHapus